faey anakku
Selasa, 19 Mei 2009
Senin, 18 Mei 2009
Minggu, 17 Mei 2009
Renovasi Kijang
Berawal dari lelangan sebuah instansi, mobil yang dikenal dengan mobil dinas ini datangnya berwarna biru tua. kondisi cukup baik cat masih kinclong.
Agar tampilannya lebih gagah mobil ini dibuat tinggi dengan merombak kaki kakinya dan mengganti roda yang lebih besar lagi. Interior disesuaikan dengan nuansa biru muda, semua jeroannya jok, dashboard dilapisi dengan kulit vinyl berwarna biru.
beberapa lama dipakai bosan juga.
Pemiliknya Wawan Gunawan kemudian merombak kembali tampilan tongkrongannya.
Warna mobil dirombak menjadi warna Orange, interior dalam juga dirobah menjadi nuansa orange dipadu dengan kuning biar bertambah jreng.
Seluruh permukaan dashbord dilapisi vinyl ber warna kuning jreng, biar lebih macho ditiang kaca depan sebelah kiri ditempeli dengan asesori indikator bersusun tiga kebawah dibalut dengan vinyl warna kuning.
Penunjuk kecepatan dilapisi dengan warna putihdan diatasnya diberi asesoris RPM yg lumayan besar. stir diganti dengan racing.
Pintu depan dibalut dengan vinyl kombinasi orange dan kuning dan ditempeli dengan speaker yang menonjol keluar biar kelihatan lebih ekstrim.
Jok depan dan tengah diganti dengan model yang lebih ok dan dilapisi vinyl orange.
Kalo perjalanan jauh agar tidak bosan maka disebelah belakang sandaran kepala depan diberi dua layar monitor untuk penumpang yang duduk ditengah sehingga dapat menyaksikan siaran televisi atau video.
Dan untuk lebih nyaman lagi diberi ac doble blower disebelah tengah.
Dibagian belakang semua jok dilepas, dindingnya dibalut vinyl warna orenge dikombinasi warna kuning untuk meletakkan power dinding sebelah kanan dibolongi dan diberi kaca pelapis sehingga kelihatan transparan dari luar, diatas langit langit belakang sebelah kanan dan kiri deberi speeker dan twiter gantung.
Disebelah kiri belakang diberi dua buah sub wofer, boksnya dilapisi vinyl berwarna kuning.
oh ya...... untuk lebih macho lagi diatas atap diberi rak untuk barang dan diberi lampu petak merah dan biru ditempel tersembunyi didalam rak atas.
Akhirnya ................... jadi deh proyek si wawan gunawan . Tuch mobil bisa dibawa nampang dijalanan juga bisa ber off road ria.
Siapakah Wawan Gunawan ?, dia bukan siapa-siapa, profilnya hanyalah seorang pria gendut bermata sipit berambut kriting masih duduk dikelas 2 Sekolah Menengah Pertama di kota Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara........ he... he.... he.... kirain siapa ? rupanya brondong kecil
Agar tampilannya lebih gagah mobil ini dibuat tinggi dengan merombak kaki kakinya dan mengganti roda yang lebih besar lagi. Interior disesuaikan dengan nuansa biru muda, semua jeroannya jok, dashboard dilapisi dengan kulit vinyl berwarna biru.
beberapa lama dipakai bosan juga.
Pemiliknya Wawan Gunawan kemudian merombak kembali tampilan tongkrongannya.
Warna mobil dirombak menjadi warna Orange, interior dalam juga dirobah menjadi nuansa orange dipadu dengan kuning biar bertambah jreng.
Seluruh permukaan dashbord dilapisi vinyl ber warna kuning jreng, biar lebih macho ditiang kaca depan sebelah kiri ditempeli dengan asesori indikator bersusun tiga kebawah dibalut dengan vinyl warna kuning.
Penunjuk kecepatan dilapisi dengan warna putihdan diatasnya diberi asesoris RPM yg lumayan besar. stir diganti dengan racing.
Pintu depan dibalut dengan vinyl kombinasi orange dan kuning dan ditempeli dengan speaker yang menonjol keluar biar kelihatan lebih ekstrim.
Jok depan dan tengah diganti dengan model yang lebih ok dan dilapisi vinyl orange.
Kalo perjalanan jauh agar tidak bosan maka disebelah belakang sandaran kepala depan diberi dua layar monitor untuk penumpang yang duduk ditengah sehingga dapat menyaksikan siaran televisi atau video.
Dan untuk lebih nyaman lagi diberi ac doble blower disebelah tengah.
Dibagian belakang semua jok dilepas, dindingnya dibalut vinyl warna orenge dikombinasi warna kuning untuk meletakkan power dinding sebelah kanan dibolongi dan diberi kaca pelapis sehingga kelihatan transparan dari luar, diatas langit langit belakang sebelah kanan dan kiri deberi speeker dan twiter gantung.
Disebelah kiri belakang diberi dua buah sub wofer, boksnya dilapisi vinyl berwarna kuning.
oh ya...... untuk lebih macho lagi diatas atap diberi rak untuk barang dan diberi lampu petak merah dan biru ditempel tersembunyi didalam rak atas.
Akhirnya ................... jadi deh proyek si wawan gunawan . Tuch mobil bisa dibawa nampang dijalanan juga bisa ber off road ria.
Siapakah Wawan Gunawan ?, dia bukan siapa-siapa, profilnya hanyalah seorang pria gendut bermata sipit berambut kriting masih duduk dikelas 2 Sekolah Menengah Pertama di kota Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara........ he... he.... he.... kirain siapa ? rupanya brondong kecil
Mobil Lawas
Datsun thn'70
Mobil lawas buatan matahari terbit ini bernama Bluebird diproduksi tahun 70an. Masuk kenegeri ini merupakan pesanan Perusahaan Minyak Negara Pertamina yang dipergunakan untuk petinggi petinggi perusahaan tersebut.
Mobil jenis station ini masuk kenegeri ini jumlahnya sangat terbatas boleh dikatakan banyaknya hanya hitungan jari saja.
Mobil ini sekarang sangat langka kelihatan dijalanan, yang difoto ini adalah milik seorang teman pehobi mobil lawas.
Mobil ini didapatkannya semasa awal bertugas di jakarta, boleh dikata mobil pertama yang dimilikinya pada masa itu dibeli dengan pertimbangan terjangkau kantung.
Setelah beberapa tahun dijakarta istri teman ini pindah tugas ke Sumatera Utara, sementara teman saya ini masih tetap bertugas di jakarta.
Untuk transportasi sang istri diboyonglah mobil ini ke medan.
Beberapa tahun di jakarta teman saya pindah tugas juga ke Medan dan mobil ini tidak pernah digunakan lagi oleh sang istri karena telah ada mobil pengganti untuk tugas kekantor. Akhirnya mobil ini dibiarkan saja nongkrong di garasi .
Begitu ada waktu luang teman saya coba mengutak atik mobil ini, ternyata mobil ini masih sangat baik kondisi mesin dan lainnya.
Mobil berbasis mesin Datsun Triple S ini akhirnya diboyong kebengkel untuk dilakukan pengecatan ulang, oleh pemiliknya dipilih warna biru dongker kesukaannya, warna keluaran pabrikannya dulu juga berwarna biru.
Sembari menunggu pengecatan jok mobil diboyong ketempat bakleding untuk diganti kulitnya.
Akhirnya jadi deh mobil lawas tersebut, saya bersama teman tersebut mencoba menjajal kemampuan mobil tersebut.
Dengan standard karburator dua katup mobil dapat digeber sampai kecepatan 120 km/per jam........... berminat? ntar dulu lah yau............ Koleksi lainnya klik disini
Mobil jenis station ini masuk kenegeri ini jumlahnya sangat terbatas boleh dikatakan banyaknya hanya hitungan jari saja.
Mobil ini sekarang sangat langka kelihatan dijalanan, yang difoto ini adalah milik seorang teman pehobi mobil lawas.
Mobil ini didapatkannya semasa awal bertugas di jakarta, boleh dikata mobil pertama yang dimilikinya pada masa itu dibeli dengan pertimbangan terjangkau kantung.
Setelah beberapa tahun dijakarta istri teman ini pindah tugas ke Sumatera Utara, sementara teman saya ini masih tetap bertugas di jakarta.
Untuk transportasi sang istri diboyonglah mobil ini ke medan.
Beberapa tahun di jakarta teman saya pindah tugas juga ke Medan dan mobil ini tidak pernah digunakan lagi oleh sang istri karena telah ada mobil pengganti untuk tugas kekantor. Akhirnya mobil ini dibiarkan saja nongkrong di garasi .
Begitu ada waktu luang teman saya coba mengutak atik mobil ini, ternyata mobil ini masih sangat baik kondisi mesin dan lainnya.
Mobil berbasis mesin Datsun Triple S ini akhirnya diboyong kebengkel untuk dilakukan pengecatan ulang, oleh pemiliknya dipilih warna biru dongker kesukaannya, warna keluaran pabrikannya dulu juga berwarna biru.
Sembari menunggu pengecatan jok mobil diboyong ketempat bakleding untuk diganti kulitnya.
Akhirnya jadi deh mobil lawas tersebut, saya bersama teman tersebut mencoba menjajal kemampuan mobil tersebut.
Dengan standard karburator dua katup mobil dapat digeber sampai kecepatan 120 km/per jam........... berminat? ntar dulu lah yau............ Koleksi lainnya klik disini
Langganan:
Postingan (Atom)